Menikah Beda Agama Bisa Dilakukan di Indonesia

Menikah Beda Agama Bisa Dilakukan di Indonesia

Banyak sekali yang terjebak LDR tapi ada loh LDR terjauh, dia ke Masjid tapi aku ke Gereja. Itu jauh banget ya, meski Masjid dan Gereja sebelahan seperti Istiqlal dan Katedral di Jakarta tapi rasanya sulit sekali untun bersanding di pelaminan. Tapi apa mau dikata, jika cinta sudah berlabuh padanya, tak peduli harus LDR terjauh yang penting cintanya suci dan tulus. Beragam persoalanpun terjadi karena yang menikah memang dua insan tetapi keluarga juga turut andil untuk persiapan dan termasuk di dalam anggota keluarga besar sehingga agama menjadi salahsatu faktor penentu untuk pernikahan. Di Indonesia, secara hukum masih belum membolehkan menikah beda agama, belum lagi ajaran agama - agama yang masih banyak pandangan, ada yang bilang boleh tetapi sebagian besar tidak boleh dan itulah yang membuat pasangan pacaran beda agama mengalami kegalauan yang luar biasa.

Menariknya, setelah aku bertandang ke Jakarta Agustus lalu, aku baru tahu ternyata sangat banyak pasangan yang menikah beda agama. Meski sudah melalui proses panjang di masa pacara karena rata-rata pasangan tersebut ada yang pacaran 7 tahun, 9 tahun, 15 tahun bahkan 30 tahun. Bisa dibayangkan waktu pergumulan yang dilakukan hingga akhirnya memutuskan menikah beda agama. Ribuan pasangan tersebut, semua memiliki kisah yang berbeda - beda, ada yang dengan mudah mendapat restu keluarga tetapi ada pula yang sangat lama mendapatkan lampu hijau.

Dari pantauan saya di instagram @ahmadnurholish, salahsatu ustaz yang menikahkan ribuan pasangan beda agama di Indonesia, hingga hari ini sudah ada 1.201 pasangan yang dinikahkan olehnya. Utaz ini cukup konsisten menikahkan pasangan beda agama, terbukti setiap akhir pekan tidak pernah kosong jadwal menikahkan orang. Ini membuktikan bahwa menikah beda agama itu benar - benar bisa dilakukan di Indonesia dan menjadi angin segar bagi pasangan pacaran beda agama.

Kalo pernah mendengar kisah Nabi Muhammad SAW, ternyata beliau juga memiliki satu istri yang non muslim dan menantu yang non muslim (boleh bertanya langsung kepada ustaz) sehingga ini menjadi salah satu penguatan bahwa menikah beda agama tidaklah mutlak salah, karena dalam hidup ini tidak ada yang pasti kecuali ketidakpastian itu sendiri, begitu pula soal dosa menikah beda agama yang digaungkan, kita tidak bisa mengatakan itu dosa karena Tuhan sajalah yang punya kuasa atas itu.

Sebelum menikah beda agama, setiap pasangan wajib ikut konseling dahulu dan ada pula pola mengasuh anak bagi pasangan beda agama. Apakah kamu juga pasangan pacaran beda agama dan pengen tahu prosedur menikah beda agama?

langsung cari info di @icrp4peace

Semoga informasi ini membantu.